Songsong Pelaksanaan Pilkada, Bawaslu Tulungagung Hadiri Rapim Bawaslu Jawa Timur

Tulungagung - Menjelang pendaftaran peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dari partai politik peserta Pemilu 2024, yang akan berlangsung pada tanggal 27-29 Agustus 2024, Bawaslu Tulungagung mempersiapkan jajarannya untuk mengikuti Rapat Pimpinan (Rapim) yang diselenggarakan oleh Bawaslu Jawa Timur. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari di Surabaya, mulai dari tanggal 29 hingga 31 Juli 2024.

Kegiatan yang dipimpin oleh jajaran pimpinan Bawaslu Jawa Timur ini dihadiri oleh Ketua, anggota, dan koordinator sekretariat Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur. Ketua Bawaslu Jawa Timur, A. Warits, dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan dari rapim ini adalah untuk merefleksikan kelembagaan dalam persiapan pengawasan pelaksanaan Pilkada. 

“Rapim merupakan sarana merefleksikan kelembagaan dalam persiapan pengawasan baik strategi pengawasan pencegahan di pelaksanaan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati/Wali Kota dan Wakil Bupati/Wakil Wali Kota di Jawa Timur yang berlangsung serentak,” terangnya.

A. Warits juga menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membangun pemahaman yang sama antara provinsi dan kabupaten/kota dalam pelaksanaan Pilkada. Pemahaman ini sangat berkaitan dengan titik-titik kerawanan dalam setiap tahapan Pilkada. “Di hadapan ketua, anggota, dan kasek/korsek sekretariat Bawaslu Kabupaten/Kota se-Jawa Timur, kami ingin memastikan bahwa semua pihak memiliki pemahaman yang sama mengenai strategi dan titik kerawanan dalam pengawasan Pilkada,” jelas Warits.

Pungki Dwi Puspito, Ketua Bawaslu Tulungagung, sebagai salah satu peserta yang terundang, menyampaikan bahwa kegiatan rapim ini sudah lama ditunggu-tunggu oleh jajaran Bawaslu kabupaten/kota se-Jawa Timur. “Melalui Rapim, kita yang mempunyai tugas, fungsi, dan wewenang di tingkat kabupaten/kota mengetahui kekurangan atau yang harus diperbaiki menjelang Pilkada ke depan setelah mendapat evaluasi dari provinsi atas pelaksanaan pengawasan selama Pemilu 2024,” ujarnya.

Pungki menambahkan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk merefleksikan bersama baik di jajaran kabupaten maupun kota demi penguatan kelembagaan sehingga hierarki kelembagaan terbangun lebih kuat lagi dalam menghadapi pelaksanaan Pilgub dan Pilbup tahun 2024. “Disini kita refleksikan bersama demi penguatan kelembagaan, sehingga hierarki kelembagaan terbangun lebih kuat lagi dalam menghadapi pelaksanaan Pilgub dan Pilbup tahun 2024,” jelasnya.

Dengan diadakannya rapim ini, diharapkan Bawaslu di seluruh kabupaten/kota di Jawa Timur dapat meningkatkan kesiapan dan koordinasi dalam mengawasi tahapan Pilkada, sehingga dapat berjalan dengan lancar, jujur, dan adil.