Lompat ke isi utama

Berita

Ketua Percatu Kabupaten Tulungagung, Huruf Braille dalam Salinan DPT pemilu 2024

Reporter : Intan Mulyana Rukmanawaty

Editor : Endro Sunarko

Tulungagung (tulungagung.bawaslu.go.id) – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Tulungagung menggelar Rapat Koordinasi Persiapan Pengawasan Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) Pada Pemilu 2024 di Ruang Sidang Kantor Bawaslu Kabupaten Tulungagung pada Selasa, (09/05/2023).

Rakor kali ini, Bawaslu Kabupaten Tulungagung mengundang Ketua Percatu Kabupaten Tulungagung, Didik Prayitno Kulmanadi dan Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipais Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat Panwascam Se-Kabupaten Tulungagung.

Peserta Rapat Koordinasi Persiapan Pengawasan Rekapitulasi DPSHP pada Pemilu 2024 di Ruang Sidang Kantor Bawaslu Kabupaten Tulungagung pada Selasa, (09/05/2023).

Dalam sambutannya Ketua Bawaslu Kabupaten Tulungagung, Fayakun menyampaikan rapat pleno rekapitulasi DPSHP termasuk hasil kerja keras Kecamatan dan sudah seharusnya Panwascam terlibat didalamnya sehingga tau permasalahan yang terjadi.

Ketua Bawaslu Kabupaten Tulungagung, Fayakun saat membuka dan memberikan sambutan pada kegiatan Rakor Persiapan Pengawasan Rekapitulasi DPSHP pada Pemilu 2024

“Problem daftar pemilih selesainya sampai pemungutan suara 14 Februari 2023. Daftar pemilih orang yang sudah meninggal merupakan salah satu kerawanan yang bisa dimanfaatkan oleh beberapa oknum yang memiliki kepentingan didalamnya,” ujarnya.

Tak hanya itu, penyandang disabilitas juga harus diperhatikan. Karena kelompok disabilitas juga dapat mengikuti dan menyalurkan aspirasinya pada pemilu 2024.

Menurut Didik Prayitno, menjadi harapan bagi saudara kita penyandang disabilitas dalam pelaksanaan pemilu 2024 dalam menyusun daftar pemilih dapat mencetak Salinan DPT dalam bentuk huruf Braille.

etua Percatu Kabupaten Tulungagung, Didik Prayitno Kulmanadi saat memberikan arahannya pada Rakor Persiapan Pengawasan Rekapitulasi DPSHP pada Pemilu 2024

“Dalam pembentukan TPS agar lebih ramah disabilitas, penyelenggara pemilu memotivasi keluarga dan penyandang disabilitas untuk rekam KTP Elektronik, perhatian bagi tuna rungu menjadi prioritas dalam pemaggilan memasuki TPS dan dalam pembuatan film tutorial untuk penyandang disabilitas jangan diperankan oleh selain penyandang disabilitas,” jelasnya.

Menindaklanjuti pengawasan pemilu 2024, Endro Sunarko menegaskan kepada KPU agar mendata secara detail pemilih disabilitas.

“Dalam strategi pengawasan daftar pemilih disabilitas menjadi prioritas. Untuk dipastikan KPU agar mendata secara serius terkait pemilih disabilitas dan mengelompokkan sesuai kategori disabilitas dalam penyusunan daftar pemilih,” tegasnya.

Tag
Tak Berkategori