FAYAKUN : “PEMUDA HARUS BISA MEWARISI JIWA PERSATUAN”

Tulungagung.bawaslu.go.id – Tulungagung. Ketua Badan pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tulungagung, fayakun, SH.,M.Hum.,MM menyampaikan bahwa Pemuda Harus Bisa Mewarisi Jiwa Persatuan.

“Kita melihat, persatuan dan kesatuan antar anak bangsa, ada suatu yg menghawatirkan. Hal ini dipicu oleh banyak hal diantaranya semangat persatuan, kerukunan, kebersamaan, toleransi, baik dari internal diri bangsa yang mulai mengikis maupun faktor eksternal atau pengaruh dari rong-rongan luar yang sangat membawa pengaruh perpecahan bangsa dan menjauhkan dari ideologi pancasila bagi bangsa, adapun tantangan dan pengaruh teknologi misalnya keberadaan sosial media yang menyuguhkan informasi yang bukan porsi tradisi asli bangsa kita, serta adanya informasi dan teknologi yang tak terbendung dan tanpa batas serta Hoax memiliki andil besar memecah belah. Pemuda harus bisa mewarisi semangat persatuan. Karena jiwa dan semangat bangsa Indonesia adalah persatuan yang dibuktikan adanya SUMPAH PEMUDA yang jauh sebelum Proklamasi Kemerdekaan”, ujarnya.

Hal tersebut disampaikan oleh Fayakun usai melaksanakan Upacara Bendera Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 91 Tahun, bertempat di Halaman Kantor Bawaslu Kabupaten Tulungagung pada Senin, 28 Oktober 2019.

Kegiatan tersebut dipimpin oleh Ketua Bawaslu dan diikuti oleh Anggota serta Staf Sekretariat Bawaslu Kabupaten Tulungagung.

Dalam upacara tersebut , Fayakun juga membacakan pidato dari Menteri Pemuda dan Olahraga dengan tema “Bersatu Kita Maju”. “Melihat semangat para pemuda pemudi jaman dahulu, yang sangat menggelora sampai mencetuskan  Sumpah Pemuda pada Tahun 1928 , betapa jiwa persatuan saat itu sangat kuat, itulah yang harus kita warisi sampai kapanpun”, pungkas Fayakun. (RA)