BAWASLU JATIM SOSIALISASI BAWASLU AWARD 2019 UNTUK BAWASLU KABUPATEN/KOTA
|
tulungagung.bawaslu.go.id - SURABAYA. Bawaslu RI berencana memberikan penghargaan (Award) bagi jajaran Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota, atas kinerjanya selama Pemilu Tahun 2019. Demi memaksimalkan event tersebut, Bawaslu Jatim melakukan persiapan dini dengan menggelar Sosialisasi Penilaian Bawaslu Award 2019 untuk Bawaslu Kabupaten/Kota.
Kegiatan ini dilaksanakan hari Rabu, 2 Oktober 2019 bertempat di Kantor Bawaslu Jatim Jl. Tanggulangin Surabaya. Hadir diundang adalah para ketua dan koordinator sekretariat (Korsek) seluruh Bawsalu Kabupaten/Kota se-Jatim.
Ketua Bawaslu Jatim Moh. Amin, M.Pd.I., dalam sambutanya menjelaskan seluruh jajaran Bawaslu Kabupaten/Kota harus mempersiapkan diri menghadapi event Bawaslu Award 2019 ini. Sebagai salah satu provinsi dengan jumlah Kabupaten/Kota terbesar, maka sudah sepantasnya apabila Jawa Timur bisa menampilkan kinerja terbaiknya.
"Kita harus mempersiapkan secara maksimal. Jatim harus mendapat terbaik. Jatim punya potensi karena kita memiliki jumlah Kabupaten/Kota terbanyak", ujar Moh. Amin.
Lebih jauh Moh. Amin mengingatkan ada beberapa kategori penghargaan yang akan diberikan. Diantaranya kinerja pengawasan, tata kelola kesekretariatan, inovasi pencegahan, inovasi pengawasan, penanganan pelanggaran pidana, Gakkumdu terbaik, penanganan pelanggaran administrasi terbaik, penyelesaian sengketa terbaik, penyusunan dan pemberi keterangan terbaik di MK, dan beberapa kategori lainnya.
Sementara itu Ketua Bawaslu Kabupaten Tulungagung Fayakun, SH., M.Hum., MM., menyambut baik kegiatan sosialiasi ini. Ia berjanji akan menyiapkan kelengkapan secara baik. Hanya diakui Bawaslu Tulungagung tidak mungkin mengikuti semua kategori, karena selama pelaksanaan Pemilu 2019 tidak terjadi di Tulungagung. Misalnya permohonan sengketa proses dan tindak pidana pemilu.
“Bawaslu Tulungagung harus ikut partisipasi dalam Bawaslu Award 2019 sebagai peserta dan menampikan yang terbaik. Sebagai bukti kebanggaan menjadi lembaga pengawas pemilu. Nanti kita akan lihat kategori apa saja yg ada dan bisa kita ikuti di lembaga Bawaslu Tulungagung”, ujar Fayakun. (Arm)