New Normal Menyapa Bawaslu Tulungagung
|
Reporter : Rikka Tristiani
Editor : Suyitno Arman
Tulungagung.bawaslu.go.id - Tulungagung. Seperti diketahui virus covid-19 telah mewabah diberbagai dunia tanpa terkecuali Indonesia. Masyarakat dihimbau untuk tinggal di rumah, demi memutus mata rantai penularannya.
Kini muncul istilah New Normal ataukeadaan normal baru. Pelaksanaan New Normal dilakukan guna memulihkan perekonimian yang sempat lumpuh selama pandemic covid-19. Diharapkan seluruh elemen mampu berdamai dengan virus corona.
Pada hari ini Jumat (05/06/2020) Bawaslu melaksanakan anjuran Pemerintah untuk melakukan New Normal. Bawaslu Tulungagung mulai masuk kerja dan menaati ketentuan jam kerja yang berlaku. Namun untuk beradaptasi dengan kondisi pandemic, perlu dilakukan penyesuaian dengan menjalankan protokol kesehatan dalam aktivitas keseharian.
Di awali dengan melakukan penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh staf Bawaslu di seluruh sudut lingkungan kerja Bawaslu Tulungagung. Melakukan pengecekan suhu tubuh kepada seluruh staf, sebelum memasuki kantor. Penggunaan hand sanitizer wajib dilakukan sebelum dan sesudah melakukan aktifitas.
Ketua Bawaslu Kabupaten Tulungagung Fayakun, SH.,M.Hum.,MM mengungkapkan bahwa New Normal adalah bukan suatu tatanan kehidupan yang normal yang tidak bisa ditafsirkan seolah-olah kita kembali hidup bebas. New Normal adalah kehidupan baru di tengah kepungan covid-19 dengan memperhatikan protocol pencegahan covid-19.
Staf Bawaslu sedang melaksanakan pengecekkan suhu tubuh staf lainnya sebelum memasuki Kantor Bawaslu Kabupaten Tulungagung
“New Normal adalah bukan suatu tatanan kehidupan yang normal yang tidak bisa ditafsirkan seolah-olah kita kembali hidup bebas. New Normal adalah kehidupan baru di tengah kepungan covid-19 dengan memperhatikan protocol pencegahan covid-19, seperti yang telah dijalankan oleh Bawaslu Kabupaten Tulungagung. Tempat kerja pastikan lingkungannya baik, juga tersedia hand sanitizer, tempat cuci tangan, dan masker. Pegawai diwajibkan memakai masker, menjaga jarak minimal satu meter, mengurangi menyentuh peralatan bersama, dan rajin mencuci tangan”, ungkapnya. (RA)
